Selasa, 31 Juli 2012

Kadishub Batam : Blue Bird Sudah Sangat Matang Dalam Pengelolaan Taksi


Kehadiran Blue Bird di Kota Batam ternyata didukung penuh oleh Kepala Dinas Perhubungan Zulhendri. Ia berharap dengan kehadiran Blue Bird di Batam pengelola taksi lainnya bisa berbenah dan bersaing untuk lebih baik. Blue Bird Sendiri diakui di Indonesia karena sudah memenuhi standar nasional bahkan internasional pengoperasian taksi.

Ia mengatakan Blue Bird sudah sangat matang dalam pengelolaan taksi. Dikatakan memenuhi standar nasional dan internasional, karena Blue Bird tertib administrasi dan managemen, memiliki pool, memiliki bengkel sendiri, ada asuransi tenaga kerjanya, dan sebagainya.

Sedangkan  standar operasional lainnya yang dimiliki Blue Bird adalah tidak berjadwal, tidak ngetem di tengah jalan, memakai argo riel, bersifat door to door atau tidak menaikkan dan menurunkan penumpang di tengah jalan, memiliki sistem komunikasi yang lengkap, memiliki call center dan ketentuan lainnya.

Berbeda dengan sejumlah pengelola taksi di Batam, menurut Zulhendri banyak pengelola taksi di Batam yang tidak memiliki ketentuan tersebut. “Banyak yang tidak pakai argo, bahkan jika perhatikan banyak juga taksi yang mengambil penumpang di tengah jalan, maka kita harapkan dengan kehadiran Blue Bird ini, teman-teman pengelola taksi lainnya bisa berbenah,”katanya.

Sementara itu dalam beroperasi, armada yang digunakan harus memiliki standar fisik di antaranya harus memiliki mahkota taksi, harus memiliki cat berwarna menandakan identitas taksi, lambang koperasi di sebelah kiri dan kanan pintu depan, memiliki nomor taksi di dekat pintu, dan sopirnya harus berseragam.

Yang paling penting adalah semua sopir Blue Bird memiliki Kartu Identitas Pengemudi yang diletakkan di dasboard bagian depan. “Seharusnya semua sopir harus memiliki kartu identitas ini. Selain itu nomor armada merupakan suatu keharusan. Ini untuk memberikan kenyamanan dan keamanan kepada penumpang. Di mana jika terjadi tindakan kriminal di dalam taksi, penumpangnya bisa langsung mengenal sopirnya, atau nomor taksinya,”kata Zulhendri.

Zulhendri mengatakan semua syarat-syarat tersebut sudah dimiliki Blue Bird, jadi tidak ada alasan baginya untuk tidak memberikan izin operasi terhadap taksi tersebut. Menurutnya ini juga sangat penting demi kenyamanan para penumpang yang ada di Batam terlebih Batam merupakan daerah Pariwisata yang banyak dikunjungi wisatawan manca negara, sehingga transportasi itu menjadi hal yang sangat penting.

“Saya yakin teman-teman pengelola taksi lainnya yang belum memenuhi semua standarisasi, dengan kehadiran Blue Bird akan membuat taksinya mampu bersaing denganBlue Bird. Makanya saya sangat mendukung Blue Bird di Batam,” kata Zulhendri. 


Sumber : Riaupos

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Game Online

Taxi Truck

Play free Games - a game from Driving | Racing Games