Pengusaha taksi
Blue Bird akan memberikan subsidi bagi para pengemudi guna
mengantisipasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
"Kami siap mengeluarkan subsidi untuk pengemudi jika nanti kenaikan BBM benar-benar diberlakukan," kata Vice President Business Development Blue Bird Group, Noni Purnomo, di Jakarta, Selasa.
Meski tidak menyebutkan jumlah subsidi yang akan disalurkan, Noni menyatakan Blue Bird Group akan memperhatikan kesejahteraan para pengemudi.
"Kami akan fokus memikirkan cara agar pengemudi tidak terbebani dengan adanya kenaikan BBM ini," katanya.
Terkait dengan penerapan penyesuaian tarif, Blue Bird Group masih menunggu keputusan pemerintah.
"Mengenai kenaikan tarif, sepenuhnya akan kami serahkan pada Organda, kami ikut saja," ujarnya.
Kenaikan harga BBM telah ditetapkan dalam rapat paripurna DPR Senin malam. Harga BBM ditetapkan menjadi Rp6.500 untuk premium dan Rp5.500 untuk solar.
"Kami siap mengeluarkan subsidi untuk pengemudi jika nanti kenaikan BBM benar-benar diberlakukan," kata Vice President Business Development Blue Bird Group, Noni Purnomo, di Jakarta, Selasa.
Meski tidak menyebutkan jumlah subsidi yang akan disalurkan, Noni menyatakan Blue Bird Group akan memperhatikan kesejahteraan para pengemudi.
"Kami akan fokus memikirkan cara agar pengemudi tidak terbebani dengan adanya kenaikan BBM ini," katanya.
Terkait dengan penerapan penyesuaian tarif, Blue Bird Group masih menunggu keputusan pemerintah.
"Mengenai kenaikan tarif, sepenuhnya akan kami serahkan pada Organda, kami ikut saja," ujarnya.
Kenaikan harga BBM telah ditetapkan dalam rapat paripurna DPR Senin malam. Harga BBM ditetapkan menjadi Rp6.500 untuk premium dan Rp5.500 untuk solar.
Sumber : Antara